Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kiat Atasi Memori Internal Cepat Penuh pada Hape Android

Kiat Atasi Memori Internal Cepat Penuh pada Hape Android

Keberadaan ruang penyimpanan internal yang lapang menjadi salah satu daya tarik bagi konsumen untuk membeli smartphone android.

Oleh sebab itu produk smartphone android terbaru saat ini sebagian besar menyediakan memori internal sejumla 16 GB seperti Asus Zenfone 2 Laser ZE550KL.

Sudah jarang mimin temukan produk hape baru yang memori internalnya 8 GB apalagi 4 GB.

Tidak heran memang produsen hape kompak meningkatkan standard baru penyimpanan internal produk hape, karena semakin hari aplikasi android yang ada makin rakus memori penyimpanan.

Jika dibiarkan memori internal akan cepat penuh sehingga dapat berpengaruh pada kinerja sistem.

Akibat Memori Internal Penuh

Memori internal yang telalu sedikit akan menyebabkan perangkat android tidak bejalan dengan optimal. Biasanya ada pesan “ Ruang penyimpanan tidak mencukupi”. 

Terkait dengan hal tersebut, mimin akan bagi bagi tips nih tentang Bagaimana Cara Mengatasi Ruang Penyimpanan Internal Yang Cepat Penuh pada perangkat android.

Let’s Drive In...!

1.    Jangan Update Aplikasi Yang Jarang Digunakan

Jangan buru-buru salah faham dan mengira mimin membawa aliran sesat dalam ilmu keandroidtan dengan menyarankan untuk tidak mengupdate aplikasi.

Yang mimin maksud aplikasi yang tidak perlu untuk diupdate adalah aplikasi yang jarang digunakan, terutama bawaan system (Bloatware).

Menurut mimin nih, aplikasi bawaan system terutama produk google seperti Google Foto, Google Play Music, Play Buku, Play Video tidak perlu untuk diperbarui sering-sering kecuali aplikasi Google penting seperti Maps, Gmail. Drive, Google Plus dan Playstore.

Contoh saja nih Aplikasi Google Play Music. Aplikasi ini  jarang malahan tidak pernah mimin pakai, karena biasanya sudah ada pemutar music bawaan seperti Music Player pada hape android merk Samsung.

Seperti yang telah mimin jelaskan pada artikel sebelumnya, mimin biasanya akan menghapus atau menonaktifkan aplikasi tersebut.

Selain memakan banyak ruang penyimpanan, untuk menjalankan update juga perlu paket data internet.

Supaya aplikasi tidak diupdate secara otomatis, matikan pengaturan update otomatis aplikasi di Google Playstore dengan cara : Buka Playstore / Setelan / Update Otomatis lalu pilih opsi pertama.

Baca Juga :

Cara Hemat Paket Data Internet Axis, XL, Telkomsel dan Smartfen.

2.    Jangan Install Aplikasi Boros Memori Penyimpanan


Aplikasi jejaring sosial seperti Facebook termasuk kategori aplikasi yang boros memori penyimpanan dan juga boros RAM.

Pada saat didownload di Playstore ukurannya hanya sekitar 70 MB, setelah diinstall membengkak menjadi dua kali lipat karena file datanya.

Belum lagi kalau aplikasi ini sering digunakan, file Cache dari aplikasi ini bisa mencapai ratusan MB.

Untuk itu mimin menyarankan agar anda lebih memilih aplikasi versi ringan seperti Facebook Lite dan Mesenger Lite.

Selain hemat memori penyimpanan, aplikasi lite juga hemat RAM dan Data Internet.

3.    Maksimalkan Penggunaan Memori Eksternal

Memori eksternal yang  bisanya bertipe SD Card keberadaannya harus kita maksimalkan.

Tidak hanya sebatas sebagai media untuk menyimpan biasa tapi juga membantu system agar lebih baik kinerjanya.

Trik memaksimalkan memori eksternal yang bisa anda terapkan antara lain :

  1. Setting Agar Hasil Jepretan Kamera Tersimpan di SD Card. Secara default foto maupun video hasil jepretan aplikasi kamera bawaan akan tersimpan dimemori internal. Supaya ruang penyimpanan ini dioptimalkan hanya untuk system, sebaiknya ubah pengaturan kamera agar menyimpan hasil jepretan ke memori eksternal.
  2. Pindahkan File Hasil Download Ke SD Card. Sama seperti aplikasi kamera, browser android setelah mengunduh file dari internet akan tersimpan di memori internal. Agar tidak kehilangan file-file tersebut apabila nanti melakukan flashing karena adanya kerusakan pada system, pindahkan file hasil download ke SD Card.
  3. Pindahkan Aplikasi Terinstall ke SD Card. Apabila perangkat smartphone android yang anda gunakan masih Lollipop, anda bisa memindahkan aplikasi yang telah terinstall ke SD Card. Dengan ini memori internal dapat berkurang bebannya karena dibagi ke SD Card.

Yang perlu diingat adalah tidak semua aplikasi dapat dipindahkan ke media penyimpanan internal. Selain itu, fitur ini (memindahkan aplikasi ke SD Card) hanya bisa digunakan di hape android lollipop kebawah.

Untuk OS android Marshmallow opsi pemindahan aplikasi ke SD Card tidak bisa digunakan.

4.   Bersihakan Sistem Secara Rutin

Segala aktifitas system android akan menghasilkan sampah system yang jika dibiarkan akan mengurangi ruang penyimpanan internal yang tidak sedikit.

Aplikasi yang membutuhkan koneksi internet seperti sosial media seperti Facebook dan Twitter akan menghasilkan cache dengan ukuran puluhan hingga ratusan Mega Byte.

Untuk itu jalankan kegiatan besih-bersih system secara rutin dengan cara : buka menu pengaturan / Aplikasi / Klik aplikasi yang akan dibersihkan Cachenya lalu klik tombol Clear Cache.

Itu cara manual, kalau cara otomatis bisa menggunakan aplikasi pembersih bawaan system seperti System Manager yang biasanya sudah di Pre Install pada perangkat dengan OS Androdi Lollipop.

5.    Manfaatkan Google Drive

Perangkat android secara default sudah dibekali aplikasi penyimpanan online seperti Google Drive dengan jatah 15 GB ruang kosong untuk akun versi free (Gratisan).

Keberadaan aplikasi Google Drive, Dropbox dll,  kita bisa menyimpan file-file penting pada perangkat android kita secara aman serta dapat diakses kapan dan dimanapun dengan berbekal alamat email yang sama dengan yang didaftarkan pada saat login ke Google Drive.

Itulah agan agan semua Tips Mengatasi Ruang Penyimpanan Internal Android Yang Cepat Penuh. Kalau anda punya tips yang lebih bagus, silahkan dishare dikolom komentar.
Yahya Alkarimi
Yahya Alkarimi Tanya Aja...!
close