Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Agar Hape Android Hemat Baterai dan Tidak Cepat Habis

Cara Hemat Baterai Android - Saya pribadi kalau ingin membeli hape android , komposisi hardware utama seperti layar, SoC yang digunakan, jumlah RAM dan ROM jadi prioritas utama.

Yang tidak kalah penting, kapsitas daya simpan baterai dari hape yang saya incar harus besar, paling tidak 3000 mAH. Saya tidak akan melirik hape android yang baterainya berkapasitas kurang dari angka tersebut.

Syukurnya, rata-rata hape keluaran baru seperti Samsung Seri M sudah lebih dari 3000 mAH. Malahan Asus Zenfone Max Pro sudah 5000 mAH sehingga untuk pemakaian saya pribadi, 5000 mAH bakalan tahan 3 hari.

Tetapi, meski rata-rata hape baru sudah memiliki kapasitas daya baterai yang cukup tinggi. Kebanyakan pengguna masih saja menganggap angka 3000 itu kurang, terutama pecinta game online.

Jadi  menurut hemat saya, bukan kapasitas baterainya yang kurang tetapi penggunanya yang tidak tau batas. Kalau mau baterai hape tahan pemakaian satu bulan sekalian baterai hapenya diganti dengan AKI Mobil.

Untuk anda yang penggunaan hapenya standar-standar saja tapi daya baterai cepat habis, berikut tips dari saya yang semoga saja bisa memabantu mengatasi masalah anda.

Agar Hape Android Hemat Baterai dan Tidak Cepat Habis

Gambar Cara Hemat Baterai Android

1. Gunakan Versi Android Terbaru

Untuk anda yang perangkatnya mendukung atau mendapat pembaruan sistem ke android Pie sebaiknya jangan ditunda, segera lakukan upgrade sekarang juga.

Selain tampilan antarmuka sistem jadi kian menarik dengan icon baru yang lebih kece, ponsel juga jadi lebih efisien dalam penggunaan daya.

Hape android yang menjalankan android pie mempunyai ketahanan baterai yang lebih baik sebab didalam sistemnya sendiri sudah terpasang fitur Adaptive Battery.

Apa Itu Adaptive Battery

Adaptive Battery adalah fitur baru di Android Pie dengan kecerdasan buatan (AI) dimana sistem mampu menganalisa kebiasaan penggunanya pada saat menjalankan aplikasi kemudian memilah aplikasi-aplikasi tersebut menjadi aplikasi yang rutin digunakan dan aplikasi yang jarang digunakan.

Setelah mengelompokkan aplikasi berdasarkan intensitas penggunaan, sistem akan memprioritaskan daya hanya kepada aplikasi yang rutin dipakai. Sedangkan sisanya akan dibiarkan tidak aktif dan dicegah untuk mengkonsumsi daya dilatarbelakang.

Cara Menggunakan Adaptive Battery

Untuk mengaktifkan fitur adaptive battery pada ponsel android yang sudah menjalankan android Pie bisa lewat menu PENGATURAN→ BATERAI→ BATERAI ADAPTIVE. Tinggal geser Togle kekanan untuk mengaktifkan fitur tersebut.

Perlu untuk diingat jikalau cara diatas hanya berlaku pada perangkat dengan Stock Android seperti Google Pixel, Mi A1, Mi A2,Mi A2 Lite dll.

Sedangkan untuk ponsel merek lain seperti Samsung misalnya caranya beda lagi.

Cara Mengaktifkan Adaptive Battery Hape Android Samsung

  • Buka menu PENGATURAN pada hape samsung anda lalu buka sub menu “ PERAWATAN PERANGKAT “.
  • Pada sub menu PERAWATAN PERANGKAT, tap pada ICON BATERAI yang ada di pojok kiri
  • Tap kembali MODE DAYA (POWER MODE) lalu aktifkan Togle PENGHEMAT DAYA ADAPTIF (ADAPTIVE POWER SAVING).

Selain memiliki fitur adaptive Battery, Android Pie juga punya fitur mode gelap (Dark Mode) yang mana fitur ini akan menekan penggunaan daya secara signifikan.

Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut :

Agar Hape Android Hemat Baterai dan Tidak Cepat Habis
Perbedaan Penggunaan Daya Antara Mode Gelap dan Normal

Dari sebuah pengujian yang dilakukan google, streaming youtube dengan mode kecerahan layar otomatis serta mengaktifkan mode gelap mampu menekan penggunaan baterai hingga 70%.

Sedangkan disaat menggunakan mode tampilan biasa, meski dengan kecerahan layar 0%, penghematan yang bisa dilakukan hanya sampai 30%.

Lalu bagaimana cara mengaktifkan Mode Gelap (Dark Mode di Android).

Cara Akktifkan Mode Gelap (Dark Mode) di Android Pie

Untuk ponsel yang menjalankan Stock ROM android, bisa lewat menu Pengaturan→Tampilan→Pengaturan Lanjutan→Tema Perangkat.

Nanti ada 3 pilihan opsi yang tersedia yakni : Otomatis (Berdasarkan Wallpaper), Cerah dan Gelap. Selanjutnya, pilih opsi Gelap guna mengaktifkan Dark Mode.

Sedangkan untuk hape Samsung yang sudah menjalankan Android Pie dengan balutan One UI dapat menggunakan fitur mode gelap yang dinamakan Mode Malam. Anda tinggal buka menu Pengaturan→ Tampilan→Mode Malam.

Mengaktifkan Mode Gelap Pada Aplikasi

  • Cara Mengaktifkan Dark Mode Pada Menu Kontak : Buka Menu Phone settings - Display options - Dark theme
  • Cara Mengaktifkan Dark Mode Pada Menu Pesan : Option button - Enable Dark Mode
  • Cara Mengaktifkan Dark Mode Pada Aplikasi YouTube : Settings - General - Dark Theme
  • Cara Mengaktifkan Dark Mode Pada Aplikasi Maps : Settings - Navigation settings - Map display – Night

2. Aktifkan Penghemat Baterai

Perangkat Android terbaru sebenarnya sudah punya aplikasi penghemat daya yang bisa digunakan pada saat persentase baterai telah menunjukkan angka 15%.

Yang perlu anda lakukan adalah menekan icon baterai pada bar pemberitahuan atau mengaktifkannya secara manual dengan membuka menu Setting Baterai Penghemat Baterai .

Swipe kekanan tombol aktifasi otomatis agar pengehmat baterai akan mulai pada saat persentase baterai menunjukkan angka 15% (default) atau anda sesuaikan sendiri sesuai keinginan.

Nantinya setelah anda mengisi daya baterai hingga penuh, fitur penghemat baterai otomatis ini akan terhenti dan aktifk kembali setelah sampai pada batas persentase baterai yang sudah anda setting sebelumnya.

Perlu untuk anda ingat bila cara diatas berlaku pada ponsel Android yang menjalankan Stock Android.

Bila menggunakan Custom ROM resmi seperti One UI milik Samsung misalnya, anda dapat mengaktifkan Penghemat Daya Ultra dengan cara sebagai berikut.

Cara Mengaktifkan Mode Hemat Daya Ultra (Ultra Saving Mode) di Hape Samsung

  • Tap / ketuk icon "Apps" pada Home screen.
  • Tap / ketuk pada icon "Settings".
  • Geser layar ke bagian bawah untuk mengakses "more Settings".
  • Pilih dan tap / ketuk pada "Battery settings".
  • Pilih dan tap / ketuk pada pilihan "Ultra power saving mode".
  • Geser switch ke sisi kanan untuk mengaktifkan "Ultra power saving mode".

3. Stabilkan Jaringan Perangkat Android Anda

Sebagai informasi, jaringan yang kurang stabil akan memaksa antena bekerja lebih keras menangkap sinyal . Akibatnya, daya pada baterai akan terkuras lebih banyak hanya untuk menangkap sinyal.

Makanya banyak didaerah yang jaringan internetnya kurang stabil seperti dirumah saya, ponsel Samsung selalu jadi idola sebab dari cerita penggunanya sinyal hape Samsung lebih stabil dari hape merek lain.

Mengapa demikian...?

Pada postingan sebelumnya sudah dibahas tentang Samsung Signal Max yang ada di beberapa seri Samsung Galaxy, salah satunya adalah  Samsung J4.

Fitur Signal Max ini berguna untuk memperkuat tangkapan sinyal jaringan dengan menempatkan dua buah antena sekaligus yang terletak di atas dan bawah perangkat.

Satu dari dua antena yang ada bertugas sebagai antena utama, sedangkan antena yang satunya lagi bertindak sebagai antena sekunder.

Tangkapan sinyal dari antena sekunder akan ditransfer ke antena utama dengan bantuan software D.A.T (Dynamic Antenna Technology) yang dikembangkan oleh Samsung.

Dengan metode ini, ponsel samsung yang menggunakan teknologi signal max akan mendapatkan kualitas jaringan yang lebih baik sebab sinyal ditangkap dengan maksimal.

Lalu bagaimana dengan hape merek selain samsung yang tidak punya fitur Signal Max...?
Caranya adalah dengan Lock Jaringan.

Cara Lock Jaringan Ponsel Android

Pengertian Lock Jaringan pada ponsel android adalah mengatur perangkat agar menangkat satu tipe jaringan (sinyal) yang dianggap paling stabil.

Misalnya saja nih, di tempat anda jaringan 4G LTE masih turun naik. Supaya baterai tidak cepat habis sebaiknya anda ubah tipe jaringan default yang digunakan ke HSPA / 3G.

Untuk menyetel tipe jaringan pada ponsel android umumnya bisa dilakukan dengan mensettingnya di menu pengaturan.

Atau bisa juga dengan kode pengujian telpon dengan kode *#*#4636#*#*. Kemudian pilih informasi telepon lalu setel jenis jaringan yang disukai.

Selesai...

4. Gunakan Aplikasi Lite

Aplikasi Lite atau versi ringan dari aplikasi standar marak dikembangkan jejaring sosial ternama seperti Facebook salahsatunya.

Aplikasi Lite selain mempunyai ukuran APK yang mini juga lebih baik dibandingkan aplikasi standar dalam hal menghemat data dan juga daya.

Mengakses Facebook atau Twitter lewat aplikasi web tidak membutuhkan data internet yang banyak sebab beberapa fitur yang selama ini menguras data dihilangkan.

Selain itu, aplikasi versi Lite juga sangat ramah baterai karena konsumsi daya yang sedikit sehingga mengakses jejaring sosial lewat aplikasi ini tidak bikin baterai hape cepat soak.

Bagaimana bisa begitu...?

Selain mengurangi animasi tampilan, aplikasi tipe Lite ini juga lebih mudah dibuka meskipun jaringan yang digunakan tidak secepat negara yang koneksi internetnya sudah kencang seperti Korea Selatan dan Singapura.

Makanya, tujuan dikembangkannya aplikasi ini guna memenuhi kebutuhan pengguna akan aplikasi jejaring sosial di negara yang koneksinya lambat seperti India dan tentunya Indonesia.

Jadi, meski sinyal yang didapat 3G Facebookan dengan Facebook Lite sudah pasti lancar jaya.
Begitulah kura-kura pemirsa...

Download Facebook Lite

5. Gunakan Aplikasi Pengehmat Baterai (Bila Perlu)

Dengan menerapkan 4 langkah pengehamatan daya yang sudah dijelaskan caranya diatas, anda akan dapat langsung merasakan manfaatnya.

Tapi kalau anda belum yakin...

Itu sih namanya keterlaluan brother...

Tapi tenang, masih ada satu lagi cara yang saya rekomendasikan untuk mengehmat daya baterai sehingg tidak cepat habis dan tahan seharian.

Cara yang dimaksud adalah memasang aplikasi pengehmat baterai.

Saat ini anda bisa menemukan banyak aplikasi jenis ini di playstore. Saking banyaknya, anda pasti bingung mau pilih yang mana.

Supaya tidak bingung, saya kasih saja daftarnya dan langsung anda coba dan bandingkan mana yang lebih baik.

3 Aplikasi Pengehmat Daya Baterai Terbaik di Playstore

#1. Greenify

Greenify adalah salah satu aplikasi penghemat baterai yang paling populer. Greenify akan mengidentifikasi serta mendata aplikasi yang membuat hape ON (pemberitahuan) setelah masuk sleep mode.

Dilengkapi dengan kecerdasan buatan, aplikasi ini akan menyeleksi mana aplikasi yang pemberitahuannya diakses pengguna dan yang diabaikan. Aplikasi ini juga memiliki fitur modern untuk Android Nougat dan Android Pie dimana ada fitur dengan mode Aggressive Doze dan Doze yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.

Aplikasi ini dapat dipasang pada perangkat yang sudah di root dan non-root. Namun, Anda akan mendapatkan lebih banyak fungsi bila perangkat sudah di root.

Semua fitur yang dimiliki oleh aplikasi ini gratis. Ada juga versi donasi yang bersifat opsional yang seharga $ 2,99 (di Playstore harganya akan langsung di konversi menjadi Rp ) jika Anda ingin mendukung pengembangan aplikasi kedepannya.

Download Greenify

#2. Gsam Battery Monitor

Gsam Battery Monitor adalah aplikasi penghemat baterai populer lainnya yang ada di Playstore. Gsam Battery Monitor tidak akan melakukan tindakan pengehmatan apapun melainkan menyuplai data kepada pengguna daftar aplikasi yang menghabiskan banyak daya.

 Setelah mengetahui aplikasi apasaja yang perlu dipangkas penggunaan dayanya, anda tinggal eksekusi dengan cara menghapus aplikasi bila memungkinkan serta tidak anda perlukan, atau menonaktifkannya tanpa perlu dihapus dari sistem.

Menonaktifkan adalah pilihan yang tepat apabila program yang terindikasi menguras baterai merupakan bawaan sistem yang tidak bisa dihapus.

Download Gsam Battery Monitor

#3. Servicely

Servicely adalah salah satu aplikasi penghemat baterai terbaik selanjutnya yang ada di Playstore tetapi khusus untuk perangkat yang telah di Root saja. Program ini bekerja dengan menghentikan layanan yang berjalan di latar belakang.

Metode penghematan yang dilakukan aplikasi Servicely membantu mencegah aplikasi jahat yang sering memberikan pemberitahuan semisal promo Flash Sale, Diskon, Harga Tike yang tidak kita perlukan misalnya (Aplikasi apaan yaa).

Cuma, kadang aplikasi yang rutin dan perlu seperti WhatsApp terkadang pemberitahuannya jadi telat akibat di stop proses sinkronisasinya oleh aplikasi ini sehingga harus disesuaikan dahulu mana aplikasi White List dan Black List-nya.

Download Servicely

Penutup

Demikian informasi tentang cara menghemat daya baterai android agar tidak cepat habis dan tahan seharin. Semoga bermanfaat untuk anda semua.

Jangan lupa Share bila artikel ini bermanfaat dan komentar bila ada penjelasan yang dirasa kurang jelas / lengkap sehingga dapat diperbaiki dan dilengkapi secepatnya.
Yahya Alkarimi
Yahya Alkarimi Tanya Aja...!
close