Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Flash Firmware Samsung S5 G900i Bahasa Indonesia

Cara Flash Install Ulang Firmware Android Marshmallow Samsung Galaxy S5 G900i Bahasa Indonesia- Samsung Galaxy S5 G900i merupakan produk Smartphone Flagship Samsung yang dirilis tahun 2014 dan telah dihentikan produksinya.

Meskipun produksinya telah dihentikan secara resmi, Samsung tetap memberikan dukungan perangkat lunak baru dengan meluncurkan Firmware Marshmallow (sebelumnya Kit Kat 4.4.2).

Kabar ini tentunya merupakan kabar yang sangat menggembirakan bagi anda yang masih setia dengan S5 anda.

Tetapi sebelum masuk kepembahasan cara melakukan Upgrade ada baiknya mengetahui fitur dan kelebihan Android M.

Cara Flash Firmware Samsung S5 G900i Bahasa Indonesia

Fitur Android Marshmallow

1.    OK Google Pada Layar
Fitur OK Google yang membuat segala aktifitas di Ponsel Android tidak melulu menggunakan tangan menjadi lebih mudah digunakan karena sudah ada dilayar utama.

Anda tinggal menekan tombol Mikropon yang ada di Search Box lalu mengucapkan OK Google.
Masalah keakuratan memang menjadi problem besar dari aplikasi ini dimana seringkali si Google salah dengar.

2.    Google Now On Tap
Pada dasarnya Google Now On Tap adalah mesin pencari yang akan menampilkan hasil berupa Card atau Kartu yang dapat anda pilah sesuai keinginan.

Awalnya pencarian berbasiskan teks kemudian berkembang dengan ditambahkannya fungsi perintah suara seperti halnya Apple SIRI dan Cortana milik Microsoft.

3.    Battery Saver
Adanya Project Volta pada edisi Android Lollipop membawa manfaat yang sangat berarti bagi pengembangan fitur Sistem Operasi Android seterusnya.

Sebelumnya di Android L, penghematan baterai berlangsung secara otomatis dan terkadang memangkas fungsi tertentu yang pengguna butuhkan.

Perbaikan dilakukan di Android M dimana anda dapat mengaktifkan Mode Hemat Daya dengan mengakses menu Pengaturan >> Baterai >> Hemat Daya.

Pada menu ini akan ditampilkan informasi berupa list aplikasi yang memakan banyak daya baterai sehingga dapat anda kontrol pemakaian dayanya dengan lebih baik.

4.    Pesan Pada Layar Saat Perangkat Terkunci
Kehilangan perangkat dijalan merupakan hal yang paling ditakutkan semua orang karena bisa menjadi celah orang mengambil data pribadi anda.

Pada edisi Android Marshmallow ada fitur menarik dan ternayata sangat perlu dimana anda dapat menambahkan pesan tertentu pada layar perangkat disaat perangkat terkunci.

Anda bisa menulis Nama dan Alamat maupun Nomor kontak yang bisa dihubungi jika kebetulan ada orang yang menemukan perangkat Android anda dijalan.

5.    Pengaturan Permison Masing-Masing Aplikasi
Buka Menu Pengaturan >> Aplikasi >> Nama Aplikasi >> Permision untuk mengatur apa saja yang bisa diakses oleh aplikasi.

Fitur ini ada karena semakin tingginya rasa khawatir akan adanya aplikasi tertentu yang tanpa izin mengumpulkan data pribadi dengan mengakses aplikasi semisal GPS dan Kamera secara tersembunyi.

6.    Menampilkan Persentase Baterai
Anda mungkin sering bingun dengan ponsel Android generasi awal yang mana kita harus masuk ke menu pengaturan untuk mengetahui sisa daya dalam baterai.

Alternative lainnya menggunakan aplikasi yang fungsinya hanya sebatas menampilkan persentase baterai yang dibayar dengan iklan yang mengganggu.

Pada edisi Android Marshmallow persentase baterai dapat anda bisa menampilkan persentase baterai dengan mengakses System UI Tuner kemudian Aktifkan opsi guna menayangkan Persentase Baterai.

7.    Native File Explorer
Meskipun dirasa tidak terlalu penting adanya File Explorer Native dari Google menambah aneka pilihan aplikasi pengaturan berkas yang ada saat ini.

Meskipun memiliki keterbatasan fitur seperti tidak adanya opsi untuk mengatur permision sebuah file dan hanya berkutat pada fungsi umum sebuah File Explorer seperti Salin, Pindah dan Hapus.

8.    Pengaturan Volume Lebih Baik
Pada edisi android sebelumnya, ketika memperkecil Volume perangkat saat mendengarkan musik seringkali juga ikut memperkecil fungsi lain seperti volume Alarm dan Panggilan.

Keluhan pengguna ini dijawab Google dengan melakukan perbaikan pada pengaturan Volume dimana setelah menekan tombol volume (+/-) akan ada slider invidu untuk masing-masing fungsi seperti Media, Alarm dan Panggilan tanpa harus masuk kemenu Pengaturan.

Nah itulah 8 hal baru yang akan anda temukan jika anda melakukan Upgrade ke Android 6 Marshmallow, apakah anda tertarik untuk mencobanya...?

Lanjuuuuut....

Persiapan

Untuk dapat menjalankan proses flashing pada perangkat Samsung anda dengan aman dan sukses tanpa meninggalkan masalah (ERROR) seperti Bootloop pastikan telah melakukan persiapan yang matang dengan menyediakan alat dan bahan seperti :

Persiapan 1. Mendownload Firmware yang sesuai dengan versi pita dasar (Base Band) perangkat Samsung yang akan di Flash ( itu lho yang ada tulisan HXCU atau XXU ).

Tidak masalah bila Firmware ada serta cocok pita dasarnya bukan untuk negara Indonesia misalnya saja Rusia. Anda tidak perlu takut tidak bisa mengoperasikan hape karena tidak mengerti tulisan menu yang ada sebab semua Firmware pastinya mendukung Bahasa Inggris yang sudah umum digunakan.

Bila tidak nyaman menggunakan bahasa Inggris, anda bisa menginjeksi bahasa Indonesia kedalam Sistem dengan menggunakan aplikasi Morelocale yang sudah dijelaskan pada postingan Cara Menambah Bahasa Indonesia di HP Samsung Luar Negeri.

Untuk mengetahui versi Pita Dasar buka menu : SETTING >> TENTANG PERANGKAT >> VERSI PITA DASAR. Firmware HXCU hanya dapat terpasang pada Ponsel dengan Pita Dasar HXCU juga.

Jika anda memaksakan untuk memasang Firmware yang berbeda, akan terjadi ERROR pada aplikasi Odin.

Baca Juga :
Persiapan 2. Download kemudian instal Driver USB Samsung. Driver USB digunakan untuk memberi data (Informasi) Hardware dan Software ponsel android Samsung anda pada Sistem Operasi Windows yang komputer anda jalankan.

Persiapan 3. Download aplikasi Odin yang akan membantu kita menginstal Firmware kedalam perangkat Android Samsung anda.

Persiapan 4. Komputer dengan Sistem Operasi Windows, bisa Windows 7, 8 dan 10.
Direkomendasikan menggunakan Laptop ketimbang Komputer Desktop untuk menghindari kejadian terhentinya proses Flashing akibat kejadian tidak terduga seperti Listrik mati.

Persiapan 5. Kabel Data Original bawaan hape yang masih dalam kondisi baik. Hindari menggunakan kabel data milik hape dengan merek yang berbeda. Kondisi kabel data yang buruk juga dapat mengganggu jalannya instalasi Firmware (Hape Bootloop).

Persiapan 6. Pastikan daya baterai dalam kondisi 100 % atau setidaknya 60%. Hal ini dilakukan untuk menghindari kejadian perangkat kehabisan daya pada saat proses pemasangan sistem sedang berjalan.

Persiapan 7. Back Up (mencadangkan) file-file penting seperti kontak, video, foto dll ke memory eksternal atau ke harddsik komputer. Meskipun dalam proses flashing nanti tidak akan menghapus data tapi sebagai persiapan saja siapa tahu perangkat mengalami masalah dan perlu di FFR (Format Factory Reset)

Persiapan Tambahan yang harus anda lakukan jika anda berencana Upgrade Android S5 anda secara online (OTA).

Persiapan Tambahan 1. Tersedia jaringan internet yang stabil dan cepat (direkomendasikan menggunakan jaringan Wi-Fi). Jika menggunakan Data Seluler setidaknya tersedia dua kali lipat ukuran File Update yang akan didownload. Misalnya File Update / Upgrade berukuran 1.5 GB, minimal paket data anda tersedia 3 GB.

Persiapan Tamabahan  2. Sediakan 2 GB ruang kosong dalam ruang penyimpanan internal perangkat anda untuk menyimpan sistem baru yang akan dipasang.

#1. Cara Upgrade Online

Langkah 1. Pastikan anda telah mendapatka notifikasi adanya pembaruan system pada perangkat anda yang ditandai dengana danya ikon angka 1 pada menu setting.

Jika tidak, lakukan pengecekan manual dengan membuka menu Pengaturan >> Tentang Ponsel >> Informasi Perangkat Lunak >> Cek Ketersediaan Perangkat Lunak Terbaru.

Langkah 2. Setelah mendapatkan notifikasi, Klik menu Setting tersebut kemudian tap untuk mendapatkan informasi detail perihal isi dari pembaruan perangkat lunak yang akan didapat.

Langkah 3. Download file pembaruan (Update) Setelah itu sistem akan mencari file update dan tunggu prosesnya selesai 100%.

Langkah 4. Setelah proses download selesai system akan meminta untuk melakukan Restart guna menginstal File Update yang telah didownload tadi.

Harap maklum jika booting pertama kali agak sedikit lama, karena system baru terlebih dahulu memindai hardware dana plikasi yang telah terpasang pada system sebelumnya.

Sampai proses ini, boleh dikatakan proses upgrade Android telah berhasil anda lakukan.

Upgrade Manual Dengan Cara Flash Dengan Odin


Langkah 1 : Instal Samsung USB Driver pada komputer. Jika  sudah terinstal Samsung KIES di komputer anda maka lewati langkah ini.

Driver USB berfungsi agar Sistem Operasi windows dapat membaca ponsel android.

Langkah 2 : Sekarang, aktifkan USB debugging pada perangkat Samsung anda. Untuk mengaktifkan USB debugging dengan cara, buka menu pengaturan/setting >> opsi pengembang/developers option >> USB debugging >> centang (opsi pengembang /developers option disembunyikan untuk android 4.4.4 ke atas, untuk menampilkan menu opsi pengembang/developers option buka pengaturan/setting >> tentang perangkat/ about setting >> versi pita basis/built number (klik selama 6-8x).

Langkah 3 : Matikan daya perangkat Samsung anda.

Langkah 4 : Sekarang, masuk ke Mode Download dengan cara tekan dan tahan tombol volume bawah, home dan tombol power.

Ketika handphone bergetar lepaskan tombol power tapi tetap tekan tombol volume bawah dan home. Anda selanjutnya akan boot ke mode download.

Langkah 5 : Pada download mode anda akan melihat tanda peringatan segitiga berwarna kuning. Pada situasi ini anda harus menekan tombol volume atas untuk melanjutkan.

Langkah 6 : Download dan ekstak odin di komputer anda.

Langkah 7 : Sekarang buka odin 3 dan hubungkan smartphone anda ke komputer. Tampilan Odin ( Versi 3.11)akan tampak seperti gambar berikut :

Cara Flash Firmware Samsung S5 G900i Bahasa Indonesia

Langkah 8 : Ketika anda sudah menghubungkan smartphone ke komputer, odin secara otomatis akan mengenali perangkat karena sebelumnya kita sudah menginstal driver USB (Langkah No.1) dan ID:COM yang diberi tanda 1 pada gambar diatas berwarna BIRU.

Untuk Log Akan menunjukkan pesan “Added” pada sisi kiri bawah layar sesaat setelah Ponsel Android tersambung dengan komputer.

Pada menu Option dan Pit biarkan pada pengaturan defaultnya seperti “Auot Reboot” dan” F. Reset Time “

Langkah 9 : Ketika perangkat anda sudah terdeteksi oleh odin, klik tombol PDA / AP yang ditandai dengan No.3 pada gambar diatas kemudian pilih file tar.md5 yang telah diekstrak.

Langkah 10 : Sekarang, klik pada tombol start (No.4 )di Odin untuk memulai proses Flashing.

Langkah 11 : Ketika kanda melihat pesan pass pada kotak berwarna hijau, lepaskan kabel USB dari perangkat (selama proses ini, perangkat anda akan mengalami restart secara otomatis).

Booting awal perangkat setelah menjalani proses Flashing akan berlangsung agak lama karena sistem baru perlu membaca hardware dan memasang aplikasi terbaru pada perangkan anda.

Setelah masuk ke menu awal, anda akan melakukan SET UP standard seperti layaknya hape baru apabila sebelumnya anda sudah melakukan FFR (Format Factory Reset).

Jika tidak sistem akan langsung masuk kemenu utama dengan akun dan aplikasi yang sebelumnya ada di perangkat anda.

Penutup

Demikian penjelasan cara Upgrade Android Samsung Galaxy S5 G900i dari Android Kit Kat 4.4.2 ke Marshmallow 6.0. Jika ada hal yang belum jelas, silahkan anda tanyakan di kolom komentar.
Yahya Alkarimi
Yahya Alkarimi Tanya Aja...!
close